Skip to main content

4 DRAMA KOREA YANG RINGAN DAN SANTUY


Annyeong Haseyo? Apa yang kalian pikirkan ketika mendengar kata- kata ini? KOREA. Tepat sekali. Setelah sekian lamaaaa sekali tidak corat- coret di blog, akhirnya aku kembali guys. Kali ini aku akan membahas hal yang berkaitan dengan korea, yaitu serial dramanya. Sesuatu yang belakangan ini makin hits bagi kalangan non-korean lovers, lantaran sudah hampir 3 bulan lebih kita dikarantina di rumah karena pandemik Covid19 ini. Hiks~ Dengan keadaan seperti ini nih, orang yang awalnya tidak menyukai atau bahkan tidak tahu drama korea akhirnya memutuskan untuk mengisi waktu luang mereka dengan menonton drama korea. (Denger- denger sih gituu.)
Nah buat kamu yang baru mau masuk ke dunia per-drama koreaan, tapi masih bingung mau mulai dari mana. Boleh yuk disimak ulasanku. Inilah 4 list drama korea yang santuy alias ringan buat ditonton sama kamu yang gak suka genre yang berat- berat versi aku. (Batu kali ah). Check this out!


1.    Touch Your Heart (2019)
https://m.post.naver.com
Drama pertama adalah Touch Your Heart. Drama yang dibintangi oleh aktris cantik Yoo In- na dan aktor tampan Lee Dong-wook ini secara garis besar bercerita tentang seorang aktris cantik bak dewi bernama Oh Yoon-seo yang dulunya sangat terkenal, lalu mendadak tenggelam dari dunia keaktrisannya karena skandal. Namun suatu ketika ia dihadapkan dengan projek “drama baru” yang mengharuskannya bekerja di sebuah Firma hukum selama 3 bulan penuh. Hal tersebut membuat Oh Yoon-seo bertemu dengan pengacara populer yang juga tampan bernama Kwon Jung-rok. Akan tetapi kecerdasan pengacara tersebut membuatnya kaku dan sulit bergaul dengan orang baru. Lalu akankah Oh Yoon-seo sanggup bekerja di firma hukum itu dengan Kwon Jung-rok si pengacara perfect yang sekaligus patner kerjanya itu? Cuss, langsung aja deh tonton buat tau keseruannya.
Ohh iya, sepanjang drama kita dibuat terpesona dengan kecantikan Oh Yoon-seo sekaligus lucu dan gemas dengan tingkahnya yang sangat polos dalam waktu bersamaan. Begitupun dengan Kwon Jung-rok yang tampak sempurna, namun dibalik itu mempunyai sisi lucu dan konyol. Hal tersebut juga didukung oleh pemeran pendukungnya yang gak kalah bikin ngakak. Di setiap cerita pastinya ada konflik, begitupun dengan drama ini. Setiap episodenya kita akan disuguhi berbagai kasus sampai pada akhirnya akan ada konflik cerita yang berkaitan dengan masa lalu Yoon-seo, namun konfliknya ini gak serumit drama korea pada umumnya kok. Jadi, kita bakal banyak merasakan sensasi lucu, konyol, gemas, romantis pas nonton drama ini. Unch banget ga tuh?


2.    My ID is Gangnam Beauty (2018)

https://m.post.naver.com/

My ID is gangnam beauty merupakan drama adaptasi dari komik digital atau bisa disebut Webtoon. Drama ini berkisah tentang seorang gadis yang selalu dirundung karena wajahnya yang jelek. Walaupun begitu, ia merupakan gadis yang pintar di sekolahnya. Gadis itu bernama Kang Mi-rae yang mana diperankan oleh aktris manis Im Soo-hyang. Sedari kecil Mi-rae sering diganggu karena badannya yang gendut oleh teman- temannya. Hingga akhirnya ia bertekad untuk diet, dan berhasil. Ketika SMP ia berhasil menjadi langsing, namun itu tak serta merta merubah pandangan orang lain terhadapnya. Ia masih saja mendapat perlakuan yang  buruk. Pada suatu ketika ia berusaha untuk mengutarakan perasaannya pada seorang cowok, ia justru mendapat penolakan  yang jahat bahkan hinaan. Hingga ia mendapat julukan “Orc”, yaitu tokoh pada kisah fiksi fantasi yang digambarkan sangat buruk layaknya monster. Hal itu tentu membuat dirinya terpuruk bahkan stres hingga ia sempat berniat untuk bunuh diri. Jahat banget ya:(
Hari berganti hari. Bulan pun berganti bulan. Pada akhirnya Kang Mi-rae memutuskan untuk melakukan operasi plastik atas izin ibunya. Ia pun berhasil menjadi cantik sesuai keinginannya. 
Hari pertamanya menjadi mahasiswa baru, Kang Mi-rae menjalani kehidupan baru dengan wajah barunya. Di kampus, ia disambut hangat oleh banyak orang. Hal tersebut membuatnya terkejut tak percaya karena ia masih saja dihantui masa lalunya yang buruk. Namun demikian, ia memiliki teman semasa sekolahnya dulu yang kini juga berkuliah di kampus yang sama dan terus menyemangatinya.
Di awal masa kuliahnya, Kang Mi-rae bertemu dengan seseorang laki- laki yang tampan yang ia yakini pernah bersekolah di SMP yang sama dengannya dulu. Laki-laki itu bernama Do Kyung-seok yang diperankan oleh idol grup dari Astro “Cha Eun-woo”. Seiring berjalannya waktu, Kyung-seok pun tersadar bahwa ia juga mengenal Mi-rae. Hal tersebut membuat Mi-rae khawatir akan masa lalunya terbongkar dan wajahnya yang cantik ternyata adalah hasil operasi plastik. Lalu bagaimana kisahnya? Langsung saja cuss...
Menurutku, drama ini ringan karena ceritanya yang gak begitu banyak konflik yaitu berfokus pada Mi-rae yang secara simple hanya mendambakan kehidupan normal biasanya dan hanya ingin disukai oleh orang lain tanpa ada perundungan. Sepanjang drama, kamu akan dibuat throwback akan masa- masa kuliahmu di waktu dulu. Bikin kangen>,< Tapi tentu cowok ganteng maksimal kayak Cha Eun-woo itu ga masuk hitungan yaa, xoxo... Karena itu hanya ada di drama, guys. Percayalah. Ceritanya juga relate sama kehidupan anak mahasiswa pada umumnya, ada cewek dan cowok populer seantero kampus, kakak kelas yang suka adik kelas, kisah romantis para mahasiswa dan lain lain. Ada juga tokoh jahat tak kasat mata alias “serigala berbulu domba”, yaa di drama ini ada juga yang bikin kita greget dikitlah sama tokohnya yang sok baik, namun punya maksud tertentu. Eits, tenang dulu. Hal- hal yang gemes dan kisah romantisnya juga banyak dong tapi gak lebay. Malu malu gimana gitu. Eaaa. 


3.    Drinking Solo (2016)

https://m.post.naver.com/
Drinking Solo berkisah tentang pengajar bimbel yang berfokus untuk mengajarkan pelajaran yang diujikan pada tes CPNS sekaligus menceritakan kehidupan para muridnya yang berjuang untuk lulus PNS. Pemeran utama dalam drama ini diperankan oleh aktor ganteng Ha Seok-jin sebagai Jin Jung-suk yaitu seorang tutor populer di Noryangjin yang memiliki banyak murid. Lalu aktris manis Park Ha-sun berperan sebagai Park Ha-na yang juga seorang tutor dari universitas biasa. Sedari kuliah dulu, ia seringkali mengalami kesulitan ekonomi sehingga membuatnya harus bekerja paruh waktu, di-PHK karena tempat bimbel yang bangkrut hingga akhirnya bisa mengajar kembali atas bantuan teman dekatnya yang juga bekerja di Noryangjin. Bahkan ia bertempat tinggal di rumah yang paling bawah atau bisa disebut basement yang tentunya jauh lebih murah dibanding tempat tinggal lain. Hari pertamanya bekerja di bimbel tersebut mendapat pandangan yang buruk oleh tutor Jin yang handal. Ia secara terang- terangan dan sikap sombongnya menolak untuk bergabung bersama tutor Park.
 Menurutku drama “Drinking Solo” drama yang ringan banget buat ditonton, fun, dan juga kocak parah sih. Kita gak akan dibikin deg-degan sama scene yang serius atau kesel banget gitu. Kesel dan sedih ada tapi yang wajar- wajar aja. Dan juga drama ini jadi lengkap sama sekelompok murid bimbel yang bertingkah konyol dan lucu di setiap episodenya. Antara lain Gong Myung, Key Shinee, dan juga Kim Dong-Young, mereka bertiga ini bener- bener perpaduan geng yang kocak asli. Lol. Selain itu, ada juga Jung Chae-yeon yang juga seorang murid bimbel yang ambisius dan juga cantik.
  Kenapa namanya kok “Drinking Solo”? secara harfiah dan menyeluruh kalian bisa googling sendiri yaa. Tapi disini aku mau jelasin dikit versi aku. Jadi, emang judulnya sesuai banget sama dramanya yang di setiap episode selalu diawali dengan tutor Jin yang minum bir dan makan steak sendiri tanpa malu ataupun awkward. Pada umumnya orang minum- minum dengan sekelompok orang, ia lebih senang jika minum sendiri dan juga membatasi kadar alkohol yang diminum agar tidak sampai mabuk. Baginya minum- minum bersama hanya “bikin capek” diri sendiri karena tidak munafik dalam drama digambarkan kita harus bersikap seolah baik- baik saja menanggapi masalah para atasan atau rekan senior sehingga kita hanya bisa menghibur diri sendiri baru sesampainya di rumah. Kalo bagian ini, memang bukan budaya kita ya guys untuk minum- minum. Jadi, jangan ditiru ambil positifnya. Tapi jujur saja karena pengambilan gambar dan suara pada makanan “steak” maupun minuman “Bir” di dalam drama sangatlah mengunggah penontonnya untuk makan atau minum itu alias “ngiler”. Eitss, aku muslim atau buat pembacaku yang muslim itu tetap dilarang yaa~ Tenang cuman ikut merasakan sensasinya aja kok. (Kayak yang udah pernah nyoba aja). Gimanaa? Ga kepoo? Kuy!


4.    Cheer Up! (2015)
http://www.joongboo.com/
Dari beberapa drama bertema sekolah yang pernah aku tonton, Cheer Up! merupakan salah satu drama sekolah yang ringan buat ditonton versi aku. Ceritanya tentu hampir sama dengan cerita drama sekolah pada umumnya yang seringkali tampak di drama korea, yaitu tentang persaingan nilai, kekuasaan para orangtua kaya, maupun kisah romansa anak SMA. Akan tetapi konflik dalam drama ini tidak begitu rumit dan kisah cintanya pun terbilang easy dan asik. Dalam artian, tidak ada cinta segitiga yang begitu rumit. Namun bukan berarti aku beropini bahwa drama sekolah lain tidak asik ya, melainkan drama ini jauh lebih santai dan tidak terlalu serius gitu lho.
Drama ini bercerita tentang sekolah asrama korea bernama SMA Sevit yang memiliki reputasi tinggi dalam kelulusan para muridnya untuk masuk ke universitas “SKY” di korea yaitu julukan universitas terbaik yang ada di korea. Di dalam drama ini terdapat 2 grup di suatu ekstrakurikuler yang sangat bertolak belakang dalam hal akademik. Grup pertama bernama Baek ho yang berisikan anak- anak pintar dan ambisius. Grup kedua bernama Real king yaitu grup yang memiliki anggota yang pandai dalam “Dance” namun rendah dalam bidang akademik. Pada suatu ketika grup Real king mendapat perlakuan tidak adil oleh sekolah karena tidak mendapat fasilitas layak sebagaimana grup ekstrakurikuler lainnya. Bagi sekolah, aktifitas mereka dianggap menggangu murid lainnya terutama grup Baek ho. Hal tersebut membuat sekolah ingin membubarkan grup tersebut.
Grup Real king sendiri diketuai oleh Kang Yeon-doo yang juga dibintangi grup idol imut dari A-pink yaitu Jung Eun-ji. Lalu grup Baek ho biasanya dipimpin oleh Kim yeol yang diperankan oleh aktor babyface Lee Won-keun, yang pada dasarnya hanya wakil ketua, namun ia yang selalu ditunjuk oleh anggotanya untuk maju dalam memimpin grupnya. Di tengah- tengah perlawanan antara Real king dan Baek ho terdapat hal yang menjadikan Yeon-doo dan Kim yeol seringkali berdua. Hal itulah awal mula ketertarikan Kim yeol pada Yeon-doo hingga secara diam- diam selalu membantu Yeon-doo dengan ide briliannya. Lalu disini juga ada aktor cool Ji Soo lho! Yang kalo ngomong dikit aja, duh langsung meleleh deh. Dia jadi sahabat Kim yeol namanya Seo Ha-joon yang juga anggota Baek ho. Hayoo pusing gak tuh sama cowok gemes Lee Won-keun yang super cute karena senyum dan mata sipitnya yang bikin kita ikut senyum. Dan juga Ji soo yang kalo ngomong hot cool gimanaa gitu? Langsung ajaa deh tonton~
Ada satu hal yang bikin aku beda nontonnya, sekolah ini tuh mengisahkan kehidupan murid di asrama yang pastinya seru banget karena aku dulu pernah ngerasain jadi murid asrama. Dan itu relate banget, beberapa sih. Semoga kalian juga bisa ngerasain hal sama ya saat menontonnya.

Nah, itu dia list drama korea yang ringan buat ditonton versi aku. Yang pertama ada “Touch Your Heart” yang tayang pada tahun 2019, lalu “My ID is Gangnam Beauty” tayang pada tahun 2018, selanjutnya “Drinking Solo” yang tayang pada tahun 2016, dan yang terakhir “Cheer Up!” yang tayang pada tahun 2015. Gimana? Udah tertarik belum untuk streaming dramanya? Ooh ya, 4 list drama di atas itu ditulis berdasarkan pengamatanku selama menonton beberapa drama saja, mohon maaf kalau tidak sesuai standar kalian. Dan kalau ada drama ringan yang tidak disebutkan di atas, boleh tambahkan di kolom komentar yaa.  Sekian.

Sumber:
Serial drama “ Touch Your Heart”
Serial drama “My ID is Gangnam Beauty”
Serial drama “Drinking Solo”
Serial drama “Cheer Up!”
https://en.wikipedia.org/wiki/Touch_Your_Heart
https://en.wikipedia.org/wiki/Gangnam_Beauty
https://en.wikipedia.org/wiki/Drinking_Solo
https://en.wikipedia.org/wiki/Cheer_Up!_(TV_series)
https://id.wikipedia.org/wiki/Orc
https://m.post.naver.com/viewer/postView.nhn?volumeNo=17872267&memberNo=730132&vType=VERTICAL
https://m.post.naver.com/viewer/postView.nhn?volumeNo=16263725&memberNo=3609946&vType=VERTICAL
https://m.post.naver.com/viewer/postView.nhn?volumeNo=26912590&memberNo=45408110&vType=VERTICAL
http://www.joongboo.com/news/articleView.html?mod=news&act=articleView&idxno=1018498
  




Comments

Popular posts from this blog

FLASHBACK [ Part 1 ]

"Akhirnya gue masuk grup BBM juga. Setelah sekian lama lost contact dari teman SMA. Kini dipertemukan kembali. Yuhuuu… Senengnya!" teriak Angel di dalam hatinya. Sebenarnya ini hal yang bukan tidak sengaja melainkan si Angel memang telah sengaja menghindar dari teman- teman SMAnya. Dimulai dari menghapus seluruh no. contact yang terdapat di ponselnya lalu mengganti no. ponselnya sampai tidak ikut serta hadir di setiap perkumpulan teman- teman SMAnya itu. Kecuali sahabat terdekatnya. Semua itu ia lakukan semata- mata agar ia bisa move on dari gebetannya di komunitas semasa ia SMA. Yang mana hampir 4 tahun ia setia menunggu jawaban dari sang gebetan namun hingga kini tidak ada kepastian. Angel kini berkuliah di salah satu Universitas swasta di Jakarta. Yang di dalamnya tidak ada satupun mahasiswa dari Sekolahnya dulu. Pada libur lebaran setelah perkuliahan Angel dipertemukan kembali oleh teman- teman SMAnya. Grup Shinwa mengadakan kumpul- kumpul bersama pada tanggal ya

MARGONDA, JALUR MAUT PEJALAN KAKI

DEPOK  - Kecelakaan di Jalan Margonda Raya berulang kali terjadi karena minimnya Jembatan Penyeberangan Orang(JPO). Terakhir, seorang wanita bernama Endang menjadi korban tabrak lari dan tewas dengan kondisi yang mengenaskan jalan utama Kota Depok itu. Untuk menyeberang jalan, pejalan kaki harus menunggu hingga 10 menit, karena kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi. Bayangkan saja, di jalan sepanjang 5,2 KM itu, hanya ada dua JPO yang berada di depan pusat perbelanjaan Margo City-Detos dan Terminal Depok-Plaza Depok. Bahkan, kondisi JPO di depan Terminal Depok sudah lapuk tak terurus. Data Satuan Lalu Lintas (Lantas) Polres Depok, 80 persen kecelakaan didominasi oleh pengguna kendaraan roda dua. “Rata-rata yang tertabrak adalah pengguna jalan kaki. Dan memang di kawasan padat pemukiman. Kejadian ini terjadi karena tidak adanya JPO yang dibangun Pemkot Depok. Pengabaian keselamatan penjalan kaki kurang diperhatikan,” kata Kasat Lantas Polresta Depok, Kompol Kristant